KEMBALI KE ARTIKEL
03 November 2021

GNET

Masalah yang sering terjadi di rumah saat musim hujan 

Ketika musim hujan tiba, tiba-tiba banyak masalah yang datang. Masalah ini biasanya berupa kerusakan-kerusakan di rumah, seperti atap bocor, saluran air tersumbat, dinding rembes, dan lain sebagainya. Nah, kalau masalah-masalah tersebut datang silih berganti, pasti repot kan? Berikut Genta bagi tips mengatasi masalah tersebut. Yuk simak!

 

1. Masalah yang sering terjadi saat musim hujan: Atap bocor

masalah saat musim hujan atap bocor

Sumber: istockphoto

Masalah atap bocor seringkali terjadi saat musim hujan. Hal ini wajar, karena hujan deras jika tidak dibarengi dengan atap yang berkualitas, pasti hasilnya tidak akan sesuai. Untuk mengatasi atap bocor, penting untuk tahu penyebab kebocoran atap. Berikut beberapa penyebab atap bocor yang sering terjadi:

a. Posisi genteng bergeser atau merosot

Jika kamu menemukan ada posisi genteng yang bergeser, maka segera kembalikan posisi genteng tersebut. 

b. Genting retak atau pecah

Penyebab atap bocor berikutnya adalah genting retak atau pecah. Jika kamu menemukan kasus ini di atap rumahmu, maka segera ganti dengan yang baru. Sebaiknya kamu pun memiliki stok atau cadangan genteng, sehingga ketika hal ini terjadi, kamu bisa menggantinya dengan cepat. Agar awet dan tahan lama, pastikan kamu menggunakan genteng berkualitas dari GNET

c. Talang air kotor

Talang air yang kotor bisa menyebabkan jalan air terhambat, sehingga jalan air meluap dan menimbulkan kebocoran. Periksa dan bersihkan talang air di atap rumahmu secara berkala untuk menghindari resiko ini. Jangan lupa gunakan talang air GNET yaaa yang sudah jelas kualitasnya.

 

2. Masalah yang sering terjadi saat musim hujan: Dinding rembes

maslah saat musim hujan dinding rembes

Sumber: dekorasik.com

Air yang merembes saat pada dinding saat musim hujan dapat disebabkan karena adanya masalah pada ruang antara atap dan dinding rumah. Cara mengatasi bocor pada dinding rembes ini bisa dilakukan saat atap dan dinding dalam kondisi kering. Yuk simak caranya di bawah ini:

  1. Pasang talang atau karpet khusus pelapis atap untuk mengatasi rembesan air pada dinding

  2. Siapkan semen yang sudah dicampur dengan pasir dan air dengan perbandingan 2:3

  3. Tuang adonan semen sampai menutupi seluruh bagian talang

  4. Lapisi talang dengan pelapis tahan air

  5. Lakukan tindakan pencegahan dengan memeriksa sambungan sebelum musim hujan tiba. Jika ada bagian yang retak, cegah kebocoran dengan menambah pelapis tahan air

 

3. Masalah yang sering terjadi saaat musim hujan: Septic tank berbau

Seringkali ketika hujan turun, bau septic tank bisa tercium sampai ke mana-mana. Pernah gak ngalamin hal ini? Biasanya, hal ini terjadi karena adanya kebocoran pada septic tank, terutama ketika hujan deras terjadi. Jika hujan turun sangat deras, maka bisa mengakibatkan dinding septic tank menjadi retak. Nah, jika sudah begini, maka air septic tank bisa menjadi rembes ke tanah, sehingga bau tidak sedap pun akan tercium sampai ke mana-mana. 

Lalu bagaimana agar hal ini tidak terjadi?

  • Rutin mengecek pipa

  • Rutin mengecek sambungan

  • Rutin mengecek septic tank

  • Atau kosongkan septic tank saat mendekati musim hujan

Jika septic tank dalam keadaan penuh, lalu masih ditambah air hujan bervolume tinggi, bisa-bisa isinya akan meluap. 

 

4. Masalah yang sering terjadi saat musim hujan: Saluran air mampet

masalah saat musim hujan saluran mampet

Ketika hujan deras, jika saluran air tersumbat, maka akan dapat menyebabkan meluapnya air hujan. Jika saluran air di luar rumah sudah tersumbat, maka bagian-bagian luar rumah seperti taman, halaman, atau teras rumah bisa tergenang air. Jika yang tersumbat adalah saluran air di dalam rumah, maka air akan meluap melalui drainase.

Lalu bagaimana mengatasi saluran air mampet?

a. Periksa saluran air melalui bak kontrol

Periksa secara rutin saluran air di rumah. Cari lokasi bak kontrol, yaitu penutup saluran air yang biasa ditemui di luar rumah. Angkat bak kontrol tersebut, lalu cek apakah ada penumpukan sampah. 

b. Angkat kotoran

Setelah memeriksa bak kontrol, segera angkat semua kotoran yang menyumbat saluran air. Gunakan sekop atau serok untuk memastikan bahwa saluran air bebas dari sampah. 

c. Coba gunakan garam

Jika saluran air di dalam rumah tersumbat, terapkan cara mengatasi saluran air mampet dengan garam. Caranya, campur garam dan cuka dengan perbandingan 1:1. lalu kemudian tuang larutan melalui lubang drainase. Diamkan selama minimal 15 menit, kemudian tuang air panas melalui lubang drainase.


 

Nah, itulah beberapa hal yang perlu diwaspadai selama musim hujan. Tentunya mencegah lebih baik daripada jika sudah kejadian. Tentu biaya perbaikan akan jadi lebih besar. Oleh karena itu, untuk hasil terbaik, gunakan selalu bahan bangunan berkualitas dari GNET. Hunian nyaman, GNET solusinya! :)