Kenali Apa itu Turbin Ventilator Atap & Fungsinya untuk Bangunan

Apa itu turbin ventilator atap? Buat Kamu yang aktif di dunia konstruksi tentu sudah mengetahui tentang material ini. Akan tetapi, jika Kamu belum mengetahuinya GNET Indonesia akan membahas secara lebih komprehensif melalui artikel berikut.

Turbin ventilator atap merupakan material yang digunakan untuk menjaga sirkulasi udara pada hunian maupun bangunan komersial. Artikel ini akan mengulas lebih lengkap tentang:

1. Apa itu Turbin Ventilator Atap

2. Fungsi Turbin Ventilator Atap

3. Cara Kerja Ventilator Atap

4. Kenapa Kamu Harus Gunakan GNET Ventilator Atap

Apa itu Turbin Ventilator Atap?

Turbin ventilator adalah sebuah material perangkat yang digunakan untuk menjaga sirkulasi udara atau gas dari satu tempat menuju tempat lainnya dengan memanfaatkan baling-baling berputar. Material ini pada dasarnya memiliki konsep yang sama, seperti exhaust fan atau roof fan.

Umumnya, turbin ventilator banyak digunakan pada bangunan pabrik atau industri. Hal ini bertujuan untuk mengurangi debu dan asap pada bangunan dalam pabrik. Alhasil, para pekerja dapat menghirup udara yang lebih bersih sehingga kesehatan pernapasan terjaga.

Turbin ventilator mampu beroperasi selama 24 jam atau sepanjang hari. Itu karena turbin ventilator tidak membutuhkan tenaga listrik. Jadi, Kamu dapat lebih efisien dalam menghemat pengeluaran sumber daya listrik pada bangunan.

Mempunyai bobot ringan dan perawatan mudah, menjadikan turbin ventilator atap sebagai material primadona yang tak boleh ditinggalkan hampir di setiap jenis tipe bangunan. Turbin ventilator juga cocok untuk diaplikasikan di berbagai tipe atap.

Fungsi Turbin Ventilator Atap

Setelah mengetahui apa itu turbin ventilator, mari beranjak pada fungsinya. Berikut fungsi turbin ventilator atap, di antaranya:

1. Ventilasi Bangunan

Fungsi pertama, yaitu sebagai ventilasi bangunan. Keberadaan turbin ventilator atap akan membuat alur keluar-masuknya udara pada bangunan menjadi terjaga. Udara dan debu kotor dari dalam bangunan akan terhisap keluar. Sementara itu, udara segar dari luar akan masuk ke dalam bangunan. 

Pengaplikasan turbin ventilator pada atap, akan membuat bangunan komersial atau hunianmu memiliki sirkulasi udara yang baik. Dengan demikian, Kamu akan terhindar dari ancaman gangguan kesehatan yang disebabkan oleh buruknya sirkulasi udara.

2. Mengatur Suhu

Hunian dengan suhu yang lembab atau panas tentu memberikan rasa tidak nyaman untukmu. Jika suhu hunianmu lembab akan memicu pertumbuhan jamur, lumut dan organisme penyebab penyakit.

Sebaliknya, ketika suhu hunian terasa panas Kamu pasti akan merasa gerah dan lebih mudah berkeringat. Hal ini pasti akan menghambat Kamu dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

3. Mengeluarkan Bau Tak Sedap

Ruangan seperti dapur dan gudang biasanya mempunyai bau tak sedap yang disebabkan oleh berbagai hal. Namun, masalah ini Kamu atasi dengan memasang turbin ventilator. Pasalnya, turbin ventilator atap dapat berfungsi untuk membuang udara dengan bau tidak sedap ke luar ruangan.Contohnya pada dapur, pemasangan turbin ventilator meminimalisir bau tak sedap yang disebabkan oleh aktivitas memasak. 

4. Menghemat Listrik

Tidak seperti exhaust fan yang menggunakan daya listrik. Turbin ventilator sama sekali tidak membutuhkan listrik sebagai sumber dayanya. Artinya dengan menggunakan turbin ventilator pada atap, Kamu dapat menjaga kualitas udara pada bangunan tanpa takut memiliki tagihan listrik yang membengkak.

Turbin ventilator hanya membutuhkan hembusan angin untuk bisa bekerja. Artinya, selama ada angin ventilator tersebut dapat terus beroperasi sepanjang hari. 

Cara Kerja Ventilator Atap

Turbin ventilator memanfaatkan hembusan angin untuk bisa beroperasi dengan berputarnya baling-baling pada material ini. Sekalipun tidak ada angin, turbin ventilator masih tetap bisa berputar walau pelan. 

Ketika turbin berputar, perbedaan tekanan udara di dalam dan di luar ruangan akan terjadi. Alhasil turbin ventilator akan menghisap udara panas dari dalam ruangan. Lalu, udara segar dari luar ruangan akan masuk ke dalam bangunan.

Turbin ventilator bisa bekerja selama 24 jam. Namun, Kamu perlu melakukan pengecekkan setidaknya 2-3 bulan sekali untuk memperhatikan apakah baling-baling turbin masih beroperasi dengan optimal.

GNET Ventilator Atap untuk Suhu Udara yang Lebih Baik

Buat Kamu yang tertarik untuk mengaplikasikan turbin ventilator pada hunian maupun bangunan komersial, GNET Indonesia punya solusinya untukmu, lho! Yuk, gunakan GNET Ventilator Atap untuk jadikan sirkulasi udara yang lebih baik pada bangunan. 

Diproduksi dari material bermutu tinggi, menjadikan GNET Ventilator Atap tahan akan korosi dan mempunyai durabilitas maksimal. Yuk, langsung checkout GNET Ventilator Atap di Official Store Tokopedia GNET Indonesia.