Mengetahui ciri-ciri rumah sehat merupakan salah satu hal penting yang perlu Kamu ketahui. Bagaimana tidak? Rumah merupakan tempat di mana kita menghabiskan banyak waktu dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Bahkan tahukah Kamu? Jika ketentuan rumah yang sehat telah termaktub dalam Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No: 829/Menkes/SK/VII.1999. Namun sayangnya, masih belum banyak keluarga di Indonesia yang memperhatikan tentang hal ini.
Memiliki rumah yang sehat tentu akan menambah kenyamanan Kamu sebagai penghuni. Ruangan menjadi bersih dan terhindar dari beragam bahaya penyakit. Maka dari itu, GNET Indonesia akan membantu Kamu untuk mewujudkan hal tersebut dengan membagikan ulasan tentang ciri-ciri rumah sehat.
Ciri-Ciri Rumah Sehat
Adapun beberapa ciri-ciri rumah sehat yang bisa menjadi referensi Kamu, sebagai berikut:
1.Sanitasi yang Baik
Sanitasi merupakan ciri pertama dari rumah yang sehat. Tanpa adanya sanitasi yang baik penghuni rumah tentu akan kesulitan dalam membuang limbah rumah tangga. Untuk itu, saat membangun rumah Kamu perlu untuk merencanakan saluran pembuangan limbah. Disarankan untuk memiliki septic tank dengan jarak minimal 5 meter dari sumber air resapan. Dengan begitu limbah rumah tangga tidak mencemari sumber air bersih untuk hunian Kamu.
2.Ventilasi Udara
Ciri-ciri selanjutnya adalah tersedianya ventilasi udara dalam hunian. Tanpa adanya ventilasi, sirkulasi udara pada rumah Kamu akan terhambat. Akibatnya rumah menjadi terasa pengap dan udara kotor, debu serta bakteri penyebab penyakit akan mengendap di dalam hunian. Lain halnya jika Kamu punya ventilasi udara yang mencukupi. Pertukaran udara kotor dan bersih dapat bersirkulasi dengan dinamis.
3.Bebas Jamur dan Bakteri
Keberadaan jamur dan bakteri dapat menyebabkan sumber penyakit dalam rumah. Bila tidak memperhatikan hal ini bisa-bisa sebagai penghuni rumah Kamu dapat rentan terkena penyakit. Tumbuhnya jamur dan bakteri umumnya disebabkan oleh kondisi ruangan yang lembab. Terlebih ketika atap dan dinding hunian Kamu rembes ketika diguyur hujan. Untuk menyiasati hal ini Kamu dapat memperbaiki atap rumah yang bocor dan mengaplikasikan cat anti air pada dinding.
4.Suhu Udara Stabil
Menjaga suhu ruangan tetap stabil merupakan hal yang tidak boleh Kamu lewatkan. Pasalnya, suhu ruangan yang terlalu lembab atau panas akan memberikan rasa tidak nyaman pada Kamu sebagai penghuni.
Jika terlalu lembab, rumah akan rentan ditumbuhi jamur, bakteri dan penyakit lainnya. Sedangkan terlalu panas, tentu akan membuat Kamu membutuhkan pendingin ruangan yang mana bakal menambah biaya tagihan listrik rumah.
Untuk mewujudkan hal demikian, Kamu dapat memasang insulasi ruangan pada atap atau dinding. Kabar baiknya GNET Indonesia menghadirkan insulasi Rockwool. Kenal lebih dekat produknya di sini.
5.Ketersediaan Pencahayaan Ruangan
Ciri-ciri rumah sehat selanjutnya, yaitu ketersediaan pencahayaan ruangan yang mencukupi. Tempatkanlah jendela hampir di setiap ruangan rumah Kamu. Dengan demikian, cahaya matahari dapat menjangkau hampir ke seluruh ruangan hunian.
Masuknya cahaya matahari tidak cuma bermanfaat untuk menerangi ruangan, namun juga dapat meminimalisir pertumbuhan bakteri dalam rumah. Suhu ruangan juga menjadi lebih stabil dan tidak lembab sehingga Kamu dapat lebih sehat.
6.Adanya Tempat Pembuangan Sampah
Setiap rumah tangga pasti menghasilkan sampah. Tanpa pengelolaan sampah yang tepat, rumah Kamu akan tampak kotor lantaran banyaknya sampah yang berserakan di sana-sini. Untuk mengatasi masalah ini, Kamu perlu menempatkan tempat sampah di setiap ruangan dengan tingkat aktivitas yang tinggi. Contoh ruangan yang dimaksud, yakni dapur, ruang tamu, ruang kerja dan lain sebagainya. Selain itu, Kamu juga perlu memperhatikan pula ke mana sampah-sampah tersebut dibuang. Apakah dibuang dengan menggunakan layanan pembuangan sampah keliling atau lainnya.
7.Memiliki Sumber Air Bersih
Rumah yang sehat tentu memiliki sumber air bersih. Keberadaan air bersih sendiri cukup vital untuk menunjang kehidupan sehari-hari mulai dari memasak, mencuci dan mandi. Umumnya di dalam rumah mempunyai kapasitas sekitar 60 liter air/hari/orang.
8.Furniture yang Tertata Rapi
Keberadaan furniture tertata rapi ternyata juga menjadi ciri-ciri rumah sehat. Bayangkan bila rumah Kamu berantakan dengan furniture di sana-sini. Selain membuat ruangan tampak penuh, furniture yang tidak tertata juga dapat menjadi sarang debu, bakteri dan kuman. Bahkan, yang paling membahayakan adalah dapat memicu reaksi alergi atau gangguan pernapasan.
9.Terdapat Pepohonan atau Tanaman
Hunian yang mempunyai pepohonan atau tanaman dapat menjadi elemen vital untuk membuat rumah Kamu lebih sehat. Hal ini karena pohon mampu menghasilkan oksigen segar dan menyerap karbon dioksida.
Jika mempunyai halaman luas, Kamu bisa menanam pepohonan. Namun bila tidak ada, Kamu dapat menempatkan tanaman hias di dalam rumah. Tak perlu berukuran besar cukup pot-pot kecil saja.
Manfaat Mempunyai Rumah Sehat
Ada beberapa manfaat yang akan Kamu dapat ketika mempunyai rumah yang sehat. Berikut di antaranya:
- Menurunkan tingkat stres
- Mencegah tumbuhnya penyakit
- Meminimalisir hama, seperti tikus dan kecoa
- Meningkatkan kualitas tidur
- Lebih produktif dalam menjalani aktivitas sehari-hari
Penutup
Demikian ulasan tentang ciri-ciri rumah sehat. Setelah melihat manfaat dan kepentingannya pada artikel di atas, kini saatnya untuk mewujudkan rumah sehat pada hunian Kamu. Mau tahu lebih banyak tentang tips hunian menarik yang lainnya, follow Instagram GNET Indonesia ya!