Membeli rumah baru atau rumah bekas | GNET

Membeli rumah baru atau rumah bekas?

Setiap orang pasti ingin mempunyai rumah sendiri. Bisa tinggal dengan nyaman tanpa harus terbebani uang sewa kontrakan atau kos adalah hal yang diinginkan setiap orang. Namun harga rumah yang terus naik membuat kita berpikir berulang kali untuk memiliki rumah baru. Namun, sebelum memutuskan membeli rumah, ada banyak sekali hal yang harus dipertimbangkan, misalnya membeli rumah baru atau bekas? Kira-kira mana sih yang lebih menguntungkan? Nah simak di bawah ini kelebihannya masing-masing!

Kelebihan membeli rumah baru

Sumber: iusuu.com

1. Bebas memilih yang kamu inginkan

Saat membeli rumah baru, kamu bebas memilik rumah sesuai dengan keinginanmu. Mulai dari luas bangunan, tipe rumah, konsep desainnya, hingga fasilitas yang ditawarkan oleh pengembang. Selain itu, kamu pun bisa bebas menentukan budget atau anggara untuk membeli rumah baru sesuai dengan yang kamu inginkan.

2. Tidak memerlukan perbaikan atau renovasi

Saat membeli rumah baru, kondisi rumah tentu sudah sangat bagus karena masih baru. Tidak ada cacat atau kerusakan sedikit pun karena belum pernah ditempati. Dengan begitu, kamu tidak perlu menyiapkan biaya tambahan, seperti misalnya biaya untuk renovasi rumah atau perbaikan lainnya. Kamu hanya perlu membeli perabotan-perabotan yang diperlukan untuk mengisi rumah barumu.

3. Adanya kemudahan KPR dari pengembang

Salah satu keuntungan membeli rumah baru ialah dalam hal pengajuan KPR. Kebanyakan developer sudah bekerjasama dengan beberapa bank untuk memberikan fasilitas KPR. Oleh karena itu, gak heran kalau pengajuan KPR rumah baru relative lebih mudah dibanding KPR untuk rumah second. Selain itu, banyak developer yang juga menawarkan berbagai promo membeli rumah baru, misalnya dengan keringanan DP atau uang muka.

4. Ada garansi atau asuransi

Rumah baru biasanya memiliki garansi atau asuransi rumah, sehingga bila terjadi hal yang tidak diinginkan seperti kebakaran, keretakan, atau kebocoran, kamu pun dapat menghemat biaya karena bisa langsung mengajukan klaim ke developer atau asuransi yang bersangkutan. 

Meski begitu, membeli rumah baru juga memiliki beberapa kekurangan, seperti belum terbentuknya lingkungan sekitar sehingga lingkungan cenderung sepi. Perumahan baru pun biasanya dibangun cukup jauh dari kota. Salah satu penyebabnya ialah lahan kosong yang terbatas di tangah kota, terutama di kota-kota besar.

Kelebihan rumah bekas atau second

Sumber: celestialrodeo.blogspot.com

1. Harga relatif lebih murah

Dengan asumsi luas tanah dan bangunan yang sama, rumah bekas biasanya lebih murah daripada rumah baru. Apalagi jika kamu membelinya langsung dari pemilik rumah, maka kamu masih bisa melakukan negoiasi untuk menawar dengan harga yang lebih murah.

2. Lingkungan sudah ramai

Rumah bekas biasanya sudah memiliki lingkungan yang cukup ramai. Banyak tetangga-tetangga di sekiatar yang sudah lama menempati area rumah bekas, banyak minimarket, toko, ataupun bangunan lainnya. Sehingga akses ke manapun lebih mudah, serta kamu pun bisa bersosialisasi dengan tetangga sekitar tanpa takut kesepian. 

3. Pajak rumah tidak sebesar rumah baru

Rumah bekas sebenarnya adalah bangunan lama yang sudah terdepresiasi. Oleh karena itu, pajak tahunan yang dibayarkan tidak akan sebesar rumah baru.

4. Sudah terpasang jaringan listrik dan air

Ini adalah salah satu keuntungan membeli rumah bekas, yaitu sudah memiliki jaringan listrik dan air. Sehingga kamu pun tidak perlu repot untuk menghubungi PLN, PDAM, atau perusahaan air lainnya untuk rumahmu. Selain itu, pemilik rumah lama biasanya sudah memasang pompa air atau toren air yang siap digunakan. Kamu pun lebih hemat biaya. Untuk distrubusi air bersih yang maksimal, gunakan pipa PVC berkualitas dari GNET. Terbuat dari bahan berkualitas tinggi sehingga terjaga keawetannya dan tahan lama.

Meski begitu, ada beberapa kekurangan dari membeli rumah bekas. Kamu harus ekstra hati-hati dalam memilih rumah bekas. Pastikan kondisinya masih bagus dengan harga yang wajar. Pelajari riwayat rumah tersebut dan hitung dana yang dibutuhkan untuk perbaikan. Jangan sampai biaya renovasi tersebut lebih besar daripada membeli rumah baru. Jika ingin merenovasi rumah, pastikan menggunakan bahan bangunan berkualitas dari GNET agar awet dan tahan lama, sehingag minim perawatan ke depannya. Hal lain yang perlu diperhatikan ketika membeli rumah bekas ialah kamu harus bisa beradaptasi dengan lingkungan sekitar, yaitu dengan suasana dan tetangga sekitar yang berbeda karakternya. 

Kesimpulannya, baik membeli rumah baru atau rumah bekas, keduanya mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Sesuaikan dengan budget yang kamu miliki serta preferensi yang kamu miliki. Semoga artikel di atas bisa membantumu dalam mewujudkan rumah impianmu ya. Hunian nyaman, GNET solusinya!