Tahukah kamu bahwa air dengan kandungan mineral yang tinggi dapat membuat wastafel menjadi berkerak dan menguning? Kondisi ini tentunya dapat menyimpan jutaan kuman dan bakteri dan mengurangi estetika wastafel kamu. Lalu, bagaimana cara membersihkan wastafel berkerak?
Pada umumnya, wastafel yang berkerak dan menguning disebabkan karena perawatan yang tidak rutin dan sisa kotoran makanan hingga minyak. Namun, kamu tidak perlu khawatir karena dalam artikel ini, GNET Indonesia akan mengupas tuntas seputar cara membersihkan wastafel berkerak.
Penyebab Kerak pada Wastafel
Selain faktor masa pakai, wastafel yang terlihat kusam dan berkerak juga bisa disebabkan karena kebiasaan sehari-hari yang tanpa disadari. Sebelum membersihkan wastafel yang berkerak, sebaiknya kamu memahami terlebih dahulu berbagai penyebab kerak pada wastafel.

Sumber: Freepik
1. Air dengan Kandungan Mineral Tinggi
Air dengan kandungan mineral tinggi atau yang biasa disebut air sadah (hard water) merupakan salah satu penyebab utama timbulnya kerak pada wastafel. Air sadah mengandung mineral seperti kalsium dan magnesium yang larut di dalam air. Ketika air menguap, mineral-mineral ini akan tertinggal dan membentuk endapan yang lama kelamaan akan menjadi kerak.
Di daerah yang memiliki sumber air dengan tingkat kesadahan tinggi kerak kapur lebih cepat muncul dibandingkan daerah dengan air lunak. Selain mengurangi estetika wastafel, endapan ini juga dapat menyumbat saluran air jika dibiarkan menumpuk dalam waktu lama.
2. Sisa Sabun
Sabun yang digunakan untuk mencuci tangan atau peralatan biasanya akan meninggalkan residu pada permukaan wastafel. Jika tidak segera dibilas, residu ini dapat bercampur dengan mineral dalam air dan membentuk lapisan kerak yang sulit dihilangkan.
Bukan hanya itu, sabun yang mengandung lemak atau bahan pelembap cenderung lebih mudah meninggalkan noda yang menempel pada wastafel. Seiring waktu, sisa sabun yang mengering akan menciptakan lapisan lengket yang menjadi tempat berkembangnya bakteri dan jamur.
3. Sisa Makanan dan Minyak
Apakah kamu sering menggunakan wastafel untuk mencuci piring, peralatan memasak, serta bahan makanan? Sisa-sisa makanan, minyak, dan lemak yang terbawa bersama air ini tentunya dapat menempel pada permukaan wastafel dan menimbulkan noda membandel.
Minyak yang tidak terbilas dengan baik akan meninggalkan lapisan licin yang dapat mengikat debu dan kotoran sehingga mempercepat pembentukan kerak. Bukan hanya itu, jika tidak segera dibersihkan, sisa makanan dan minyak juga dapat masuk ke dalam saluran pembuangan dan menyebabkan penyumbatan.
4. Kurangnya Perawatan Rutin
Kerak pada wastafel tidak akan muncul dalam semalam, tetapi terbentuk akibat penumpukan kotoran yang dibiarkan menumpuk dalam waktu lama. Jika Kamu jarang membersihkan wastafel, noda dari sisa air, sabun, dan makanan, hal ini akan membuat kotoran sulit dihilangkan karena sudah mengeras dan menyatu dengan permukaan wastafel.
Idealnya, wastafel dibersihkan setiap hari dengan sabun lembut dan air hangat, serta dilakukan pembersihan mendalam setiap minggu menggunakan bahan pembersih khusus. Langkah ini sangat efektif untuk mencegah terbentuknya kerak.
5. Penggunaan Pembersih yang Tidak Tepat
Tidak semua produk pembersih cocok untuk membersihkan wastafel, terutama yang berbahan keramik atau stainless steel. Penggunaan pembersih berbahan keras seperti pemutih atau bahan abrasif dapat merusak lapisan pelindung wastafel. Hal ini akan menyebabkan goresan, dan bahkan mempercepat pembentukan kerak akibat reaksi kimia dengan mineral dalam air.
Sebaiknya, pilih produk dengan kandungan yang aman dan efektif, serta tidak meninggalkan noda. Sebagai alternatif, kamu bisa menggunakan bahan alami. Untuk lebih detailnya, mari simak beberapa bahan yang digunakan untuk menghilangkan kerak pada wastafel.

Sumber: Freepik
Cara Membersihkan Wastafel Berkerak
Setelah memahami penyebab wastafel kamu berkerak, langkah selanjutnya adalah mulai membersihkannya. Berikut ini beberapa cara membersihkan wastafel berkerak dengan bantuan bahan yang bisa kamu dapatkan dengan mudah.
1. Menggunakan Baking Soda dan Cuka
Baking soda dan cuka merupakan kombinasi ampuh untuk membersihkan kerak membandel. Baking soda bersifat abrasif kategori ringan yang bisa mengangkat kotoran dan noda, sedangkan cuka mengandung asam asetat yang melarutkan mineral penyebab kerak.
Caranya pun cukup mudah. Kamu hanya perlu menaburkan baking soda pada permukaan wastafel yang berkerak, lalu siramkan cuka di atasnya. Biarkan campuran tersebut bereaksi selama beberapa menit, lalu gosok dengan spons atau sikat gigi bekas. Setelah itu, bilas dengan air bersih dan keringkan.
2. Menggunakan Air Panas dan Amonia
Amonia merupakan bahan kimia pembersih yang sering digunakan karena kemampuannya melarutkan lemak dan noda membandel. Saat dicampur dengan air panas, amonia dapat membantu mengangkat kerak yang menempel pada wastafel dengan lebih mudah.
Untuk mengangkat kerak dari wastafel menggunakan air panas dan amonia, kamu bisa mencampurkan satu sendok makan amonia ke dalam satu liter air panas, lalu gunakan kain atau spons untuk mengaplikasikan cairan ini ke permukaan wastafel. Sebagai catatan, pastikan ventilasi dalam kondisi baik karena amonia memiliki bau yang cukup menyengat.
3. Membersihkan dengan Lemon dan Baking Soda
Lemon mengandung asam sitrat yang efektif dalam menghilangkan noda dan kerak mineral pada wastafel. Saat dikombinasikan dengan baking soda, kedua bahan ini bekerja dengan cara melunakkan kotoran sehingga lebih mudah dibersihkan.
Untuk membersihkan wastafel dengan metode ini, potong lemon menjadi dua bagian, lalu taburkan baking soda di atasnya. Gunakan potongan lemon tersebut untuk menggosok permukaan wastafel yang berkerak dengan gerakan melingkar. Setelah itu, diamkan selama 10 menit hingga 15 menit gar asam sitrat bekerja melarutkan kerak.

Sumber: Freepik
4. Menggunakan Pasta Gigi untuk Noda Ringan
Jika wastafel hanya memiliki noda ringan atau kerak tipis, pasta gigi bisa menjadi alternatif pembersih yang aman dan praktis. Kabar baiknya, beberapa jenis pasta gigi juga mengandung bahan pemutih yang dapat membuat wastafel tampak lebih cerah.
Caranya cukup sederhana, oleskan pasta gigi secara langsung pada area yang bernoda, lalu gosok menggunakan kain lembut atau sikat gigi bekas. Lakukan gerakan melingkar untuk memastikan noda terangkat secara merata.
5. Menggunakan Minyak Zaitun untuk Hasil Berkilau
Selain membersihkan, kamu juga bisa menggunakan pembersih kerak wastafel untuk memberikan wastafel yang lebih berkilau agar tetap estetik. Salah satu bahan yang dapat digunakan adalah menggunakan minyak zaitun. Bahan ini sangat cocok digunakan untuk wastafel berbahan stainless steel atau porselen.
Untuk menggunakan minyak zaitun pada wastafel, kamu bisa menuangkan beberapa tetes minyak zaitun pada kain bersih atau tisu dapur. Gosokkan kain tersebut secara perlahan di seluruh permukaan wastafel hingga merata. Setelah itu, gunakan kain kering untuk mengelap sisa minyak agar tidak terlalu licin.
6. Menggunakan Sabun Cuci Piring dan Air Hangat
Untuk proses perawatan sehari-hari, kamu juga bisa menggunakan sabun cuci piring untuk menjaga wastafel tetap dalam keadaan prima. Adapun sabun cuci piring memiliki sifat degreaser yang mampu melarutkan lemak dan kotoran organik.
Cara mengaplikasikan sabun cuci piring pun cukup mudah. Kamu perlu menuangkan beberapa tetes sabun cuci piring ke wastafel, lalu berikan air hangat. Selanjutnya, gunakan spons atau kain lap untuk menggosok seluruh permukaan wastafel hingga bersih. Setelah kerak dan kotoran terangkat, bilas dengan air dingin untuk menghilangkan sisa sabun.
Tips Mencegah Kerak pada Wastafel
Mencegah terbentuknya kerak pada wastafel umumnya lebih mudah dibandingkan harus membersihkannya secara rutin. Agar wastafel kamu tetap bersih, higienis, dan tahan lama, simak berbagai tip mencegah kerak pada wastafel pada penjelasan berikut.
1. Membersihkan Wastafel Secara Rutin
Membersihkan wastafel setiap hari adalah langkah pertama dan paling efektif dalam mencegah terbentuknya kerak. Setiap kali selesai digunakan, wastafel sebaiknya dibilas dengan air bersih untuk menghilangkan sisa sabun, pasta gigi, atau minyak yang menempel.
Apabila terdapat noda yang terlalu lama dibiarkan, hal ini yang akan menimbulkan kerak membandel. Selain membilas, kamu juga bisa menggunakan spons atau kain microfiber untuk menggosok permukaan wastafel setidaknya sekali sehari, terutama jika wastafel sering digunakan.
2. Menggunakan Filter Air untuk Mengurangi Kandungan Mineral
Apabila rumah kamu memiliki air dengan kandungan mineral yang tinggi, biasanya kemungkinan terbentuknya kerak kapur pada wastafel akan lebih tinggi. Air dengan kandungan mineral tinggi biasanya mengandung kalsium dan magnesium dalam jumlah besar, yang lama-kelamaan akan meninggalkan residu putih atau kekuningan di permukaan wastafel.
Sebagai solusi alternatif, kamu bisa menggunakan filter air. Teknologi filter air ini bekerja dengan menyaring kandungan mineral berlebih sebelum air mengalir ke wastafel, sehingga mengurangi endapan yang dapat menyebabkan kerak. Ada beberapa jenis filter air yang bisa dipilih, seperti filter karbon aktif, filter reverse osmosis (RO), atau filter ion exchange.
3. Mengeringkan Wastafel Setelah Digunakan
Air yang dibiarkan menggenang di permukaan wastafel dapat meninggalkan noda air (water spots) serta mempercepat pembentukan kerak, terutama jika air memiliki kandungan mineral tinggi. Dengan demikian, penting untuk menjaga wastafel tetap kering setelah selesai menggunakan wastafel.
Sebagai solusi, kamu bisa menggunakan wastafel berbahan keramik. Secara umum, wastafel keramik dapat lebih cepat kering karena memiliki pori-pori yang memungkinkan air menguap lebih cepat.
Penutup
Sekarang, kamu sudah lebih memahami seputar cara membersihkan wastafel berkerak dan penyebabnya. Mudah, bukan? Mulai dari menggunakan baking soda dan cuka, air panas dan amonia, lemon dan baking soda, pasta gigi hingga minyak zaitun, sejumlah cara ini efektif menghilangkan kerak pada wastafel kamu.
Mengurangi risiko wastafel berkerak tentunya dipengaruhi oleh kualitas wastafel itu sendiri dan wastafel berbahan keramik lebih direkomendasikan. Apabila kamu sedang mencari wastafel keramik, pertimbangkan untuk mendapatkannya di GNET Indonesia.
GNET Indonesia memiliki Oter Lavatory by GNET yang dibuat dari keramik berkualitas dengan menggunakan teknologi glasir pada lapisannya. Hal ini juga yang akan membuat permukaan lavatory lebih halus dan mudah dibersihkan sehingga terbebas dari noda dan kerak membandel.
Jadi, tunggu apalagi? Segera hubungi tim GNET Indonesia untuk mendapatkan informasi lebih detail tentang Oter Lavatory by GNET!