Menggabungkan ruang tamu dan dapur menjadi satu kesatuan adalah tren yang kian populer dalam dunia interior modern. Selain menciptakan kesan ruang yang lebih luas, desain ini juga memudahkan interaksi dan pengawasan anak, serta efisiensi ruang. Lalu, bagaimana desain ruang tamu dan dapur jadi satu?
Mendesain ruang tamu dan dapur jadi satu memang membutuhkan perencanaan yang matang agar tercipta ruangan yang harmonis dan fungsional. Sebagai solusi, dalam artikel kali ini, GNET Indonesia akan mengupas tuntas sejumlah desain ruang tamu dan dapur yang dijadikan satu.
Ide Desain Ruang Tamu dan Dapur Jadi Satu
Berikut ini adalah beberapa desain ruang tamu dan dapur yang dapat Kamu pertimbangkan.
Sumber: Pexel
1. Desain Ruang Tamu dan Dapur dengan Warna Harmonis
Desain dengan palet warna yang harmonis adalah salah satu desain yang paling umum dan efektif dalam menggabungkan ruang tamu dan dapur. Sebagai contoh, Kamu dapat menggunakan warna-warna cerah untuk ruangan kecil guna menciptakan kesan luas.
Sebaiknya, hindari warna gelap yang dapat membuat ruangan terkesan sempit. Sebagai contoh, jika cat dinding warna putih atau krem, Kamu dapat menggunakan lantai kayu berwarna terang atau keramik putih, furnitur dengan desain minimalis, dan dekorasi yang sederhana.
2. Desain Satu Dinding Terbuka
Desain satu dinding terbuka adalah solusi yang elegan untuk mengintegrasikan ruang dapur dan ruang tamu dalam satu area. Konsep ini memanfaatkan satu dinding sebagai partisi utama yang memisahkan sekaligus menghubungkan kedua ruangan.
Memiliki meja yang berfungsi sebagai satu-satunya media partisi, desain ini dapat memberikan fleksibilitas tinggi. Perlu diingat juga bahwa Kamu harus memastikan kualitas dinding partisi agar dapat mengakomodasi berbagai peralatan makan dan wadah memasak lainnya.
Sumber: Unsplash
3. Desain Ruang Tamu dan Dapur Berkonsep Industrial
Jika Kamu menyukai desain yang menonjolkan material dan struktur yang kasar khas bangunan industri, desain industrial menjadi pilihan tepat. Nantinya, Kamu akan banyak menggunakan berbagai bahan, seperti logam, bata, dan kayu kasar.
Untuk mengoptimalkan implementasi desain ini, Kamu perlu memperhatikan pencahayaan yang tepat untuk menyorot elemen-elemen struktural. Contohnya, menggunakan lampu gantung dengan desain industrial atau lampu dinding dengan sumber cahaya terbuka untuk menciptakan suasana yang sesuai dengan konsep ini.
Baca Juga: 8 Cara Menata Ruang Dapur yang Kecil, Buat Aktivitas Memasak Lebih Nyaman
4. Desain Ruang Tamu dan Dapur Gaya Bohemian
Gaya bohemian merujuk pada penggunaan warna cerah, motif etnik, dan tekstil beraneka ragam. Desain ini menjadi pilihan tepat jika Kamu menginginkan suasana alami dan penuh warna.
Adapun material yang sering digunakan dalam desain bohemian, seperti kain linen untuk furnitur dan tirai dan kayu alami untuk meja atau kursi. Kombinasi elemen dekoratif ini menciptakan nuansa yang hangat dan nyaman sekaligus memperkaya visual ruangan.
Sumber: Pexel
5. Desain Ruang Tamu dengan Pencahayaan Alami
Pencahayaan alami berperan penting dalam desain ruang terbuka yang menyatukan ruang tamu dan dapur. Desain degan pencahayaan alami ini dapat Kamu maksimalkan dengan menggunakan pintu kaca atau jendela sehingga cahaya matahari dapat masuk ke dalam ruangan dengan bebas.
Untuk lantai dan langit-langit, sebaiknya menggunakan material yang bersifat memantulkan cahaya, seperti gipsum dengan finishing glossy dan cat dinding berwarna terang. Ini akan membantu meningkatkan cahaya di seluruh ruangan.
6. Desain Dapur Sudut Terbuka
Desain dapur sudut terbuka adalah solusi efisien untuk mengoptimalkan sudut dalam rumah. Melalui pemanfaatan sudut ruangan untuk dapur yang terintegrasi dengan ruang tamu, Kamu dapat mengoptimalkan penggunaan ruang sambil menciptakan aktivitas yang lebih efisien.
Kamu dapat menggunakan kabinet sudut dan rak terbuka untuk menyimpan peralatan masak dan bahan makanan dengan efisien. Selain itu, lengkapi juga dengan island dan jendela di atas bagian wastafel sehingga memungkinkan cahaya alami masuk ke dalam ruangan.
Sumber: Freepik
7. Desain Dapur Terbuka Berbentuk L
Ide desain ruang tamu dan dapur jadi satu selanjutnya adalah desain dapur berbentuk L yang terintegrasi dengan ruang tamu. Desain bentuk L ini menggunakan dua dinding yang berseberangan untuk membentuk huruf L. Langkah ini efektif untuk menciptakan ruang dapur yang luas.
Pada umumnya, desain L cocok untuk berbagai ukuran dapur, baik kecil maupun besar. Selain itu, desain dapur terbuka berbentuk L juga menawarkan ruang counter yang luas untuk menyiapkan makanan, memasak, dan menyimpan peralatan dapur.
8. Desain Ruang Tamu dan Dapur Kombinasi Kayu dan Batu Alam
Selain desain bohemian, kombinasi kayu dan batu alam menjadi pilihan tepat untuk membuat desain ruang tamu dan dapur terbuka yang lebih alami. Kamu dapat menggunakan kayu untuk lantai atau furnitur, sedangkan batu alam diaplikasikan pada dinding atau countertop.
Sejumlah material tersebut mampu memberikan tampilan yang estetis, tahan lama, dan mudah dirawat. Kamu juga dapat menggunakan tanaman hias untuk menambah sentuhan alam pada ruangan dan menggunakan dekorasi dengan tekstur berbeda untuk menambah dimensi ruangan.
Sumber: Pexel
9. Desain Ruang Tamu dan Dapur dengan Island
Desain island dapur memungkinkan Kamu untuk tetap terhubung dengan anggota keluarga atau tamu saat memasak. Menariknya, desain ini sering dibuat menjadi ruang tamu yang membelakangi area dapur. Dengan demikian, Kamu dapat memasak dengan tenang sambil mengobrol dengan anggota keluarga.
Sebagai tambahan, untuk countertop dari island dapur, Kamu dapat menggunakan material granit atau batu alam dengan menambahkan lampu gantung. Ini bertujuan untuk memberikan pencahayaan tambahan.
Tips Menciptakan Ruang Tamu dan Dapur Menyatu Harmonis
Menggabungkan dua ruangan yang memiliki fungsi berbeda menjadi satu area membutuhkan perencanaan yang matang. Berikut beberapa tip yang dapat Kamu terapkan untuk menciptakan ruang tamu dan dapur yang menyatu dengan baik.
1. Memilih Palet Warna yang Harmonis
Memilih palet warna yang harmonis menjadi langkah pertama untuk menciptakan ruang yang menyatu. Penggunaan sejumlah warna netral, seperti putih, abu-abu, atau krem sebagai warna dasar membantu menciptakan kesan ruangan yang lebih luas dan bersih.
Selain itu, konsistensi warna di seluruh ruangan sangat penting untuk menciptakan kesan dinamis antara ruang tamu dan dapur. Contohnya, jika menggunakan lantai keramik berwarna abu-abu di dapur, Kamu dapat memilih karpet atau sofa dengan warna senada di ruang tamu.
Baca Juga: 12 Tips Memilih Keramik Lantai Dapur Agar Tidak Licin
2. Menata Furnitur dengan Posisi yang Sesuai
Penataan furnitur yang tepat sangat penting untuk memastikan ruang tamu dan dapur terlihat rapi dan teratur. Salah satu cara yang efektif adalah dengan menempatkan sofa atau kursi dengan punggung menghadap dapur.
Perlu dicatat untuk menempatkan furnitur yang tidak menghambat aktivitas dalam ruangan. Sebaiknya, Kamu menggunakan furnitur yang sesuai dengan ukuran ruangan dan hindari penggunaan furnitur yang terlalu besar.
3. Memaksimalkan Pencahayaan
Pencahayaan yang baik dapat membuat ruangan terasa lebih luas dan nyaman. Oleh karena itu, Kamu dapat memanfaatkan cahaya alami dengan memasang jendela besar atau pintu kaca yang menghadap ke taman atau balkon.
Selain pencahayaan alami, tambahkan juga pencahayaan buatan, seperti lampu gantung di atas meja makan atau lampu dinding di area dapur. Selain itu, Kamu juga dapat mempertimbangkan untuk menggunakan lampu dimmer guna menciptakan suasana yang berbeda sesuai kebutuhan.
4. Menambahkan Elemen Dekoratif
Selain memaksimalkan pencahayaan dengan menambahkan lampu gantung, Kamu juga dapat menambahkan elemen dekoratif lainnya, seperti karpet, bantal, dan tirai. Selain itu, dekorasi dinding lukisan atau foto keluarga juga dapat menambah karakter pada ruangan.
Bukan hanya itu, tanaman hias juga dapat menjadi elemen dekoratif yang memberikan kesan alami. Pastikan untuk memilih tanaman yang mudah dirawat, seperti kaktus, lidah mertua, atau kuping gajah untuk ditempatkan di dapur atau tanaman gantung di ruang tamu.
5. Menggunakan Tempat Penyimpanan yang Terintegrasi
Tempat penyimpanan yang terintegrasi dapat membantu menjaga kerapian ruang tamu dan dapur. Dalam hal ini, Kamu dapat menggunakan lemari dinding atau rak terbuka di dapur untuk menyimpan peralatan masak dan bahan makanan.
Sementara untuk di bagian ruang tamu, Kamu dapat memilih furnitur dengan penyimpanan tersembunyi, seperti meja kopi dengan laci atau sofa dengan tempat penyimpanan di bawahnya. Furnitur multifungsi dapat membantu mengoptimalkan ruang dan menyimpan barang.
Penutup
Sekarang, Kamu sudah mengetahui desain ruang tamu dan dapur jadi satu, dari penggunaan warna yang harmonis, pemanfaatan cahaya alami, satu dinding terbuka, sudut terbuka, pemanfaatan island, dan dapur berbentuk L. Melalui perencanaan yang matang dan kreativitas, Kamu dapat membuat ruang tamu dan dapur menyatu dengan harmonis dan lebih nyaman.
Dengan berbagai ide desain yang telah dibahas, mulailah untuk menciptakan ruang yang harmonis dan fungsional. Temukan berbagai inspirasi dan informasi menarik seputar desain interior dan material bangunan hanya di GNET Indonesia!