Talang jurai merupakan elemen penting dalam konstruksi atap. Keberadaannya sangat penting untuk menjaga ketahanan dari konstruksi bangunan, terutama saat musim penghujan tiba. Terdapat dua jenis talang jurai berdasarkan bentuknya, yaitu talang jurai luar dan talang jurai dalam.
Di antara berbagai jenis talang jurai, talang jurai dalam berperan sangat penting yang dirancang khusus berbentuk “V” terbuka untuk mengalirkan air pada sudut dalam atap. Lalu, apa itu sebenarnya talang jurai dalam dan perbedaannya dengan talang jurai luar? Simak informasinya dalam artikel ini!
Apa Itu Talang Jurai?
Sebelum mengenal lebih jauh tentang talang jurai dalam, mari pahami terlebih dahulu tentang konsep talang jurai. Pada prinsipnya, talang jurai merujuk pada komponen yang berfungsi untuk mengalirkan air hujan dari atap ke sistem drainase.
Talang ini biasanya dipasang di pertemuan antara dua bidang atap yang membentuk sudut, baik sudut dalam maupun luar. Dengan adanya talang jurai, air hujan bisa mengalir dengan lancar tanpa menimbulkan genangan penyebab kerusakan struktur atap.
Apa Itu Talang Jurai Dalam?
Setelah memahami konsep talang jurai secara umum, sekarang mari membahas tentang talang jurai dalam. Talang jurai dalam merupakan salah satu jenis talang jurai yang dipasang di sudut dalam pertemuan dua bidang atap.
Talang ini dirancang untuk mengarahkan air hujan dari atap ke sistem pembuangan atap guna mencegah air menggenang. Sisi ujung talang jurai dalam biasanya tersembunyi di bawah penutup atap dan bagian ujung tajam atau sudutnya mengarah ke bagian dalam.
Sumber: Freepik
Fungsi Talang Jurai Dalam
Selain mengalirkan air hujan dari atap ke sistem drainase yang telah dipasang, terdapat beberapa fungsi talang jurai dalam lainnya yang sangat bermanfaat bagi hunian Kamu. Berikut ini adalah tujuh fungsi talang jurai.
1. Mengalirkan Air Hujan dengan Efisien
Bayangkan jika air hujan menggenang di atap rumah Kamu. Tentu situasi ini akan meningkatkan risiko atap bocor hingga membuat keluarga di rumah tidak nyaman. Inilah fungsi talang jurai dalam yang sangat penting.
Talang jurai dalam mampu mendistribusikan beban air hujan secara merata ke seluruh panjang talang. Proses ini melibatkan pemasangan talang pada titik terendah pada pertemuan dua bidang atap, tempat gravitasi membantu mengarahkan aliran air ke bawah.
2. Mencegah Genangan Air dan Pertumbuhan Lumut
Genangan air di atas atap menciptakan lingkungan yang lembap dan gelap sehingga menjadi tempat yang disenangi lumut dan jamur dan akan berdampak pada material penutup atap. Selain Itu, genangan air juga dapat menambah beban struktur atap dan menyebabkan kebocoran.
Melalui talang jurai dalam, air hujan dapat langsung dialirkan ke saluran pembuangan tanpa sempat menggenang. Ini sangat penting, terutama pada atap dengan kemiringan rendah yang rentan terhadap genangan air.
Baca Juga: Jenis Talang Air untuk Rumah, Penting Kamu Ketahui Menjelang Musim Hujan
3. Melindungi Struktur Atap dan Memperpanjang Umur Bangunan
melindungi atap dari kerusakan akibat air dengan cara mengalirkan air hujan secara efektif. Apalagi, ketika ada air hujan yang mengandung zat asam penyebab korosi pada rangka atap, terutama jika terbuat dari baja. Hal ini akan mengakibatkan korosi.
Terlebih jika Kamu menggunakan kayu sebagai rangka atap, situasi ini juga rentan terhadap pelapukan akibat kelembapan yang terus-menerus. Air yang menggenang di atap dapat meresap ke dalam material atap dan menyebabkan pelapukan.
4. Mencegah Kebocoran dan Kerusakan Interior
Pemasangan talang jurai dalam yang tepat dapat mengurangi risiko kebocoran. Jika air hujan tidak mengalir dengan baik, kemudian air bisa meresap melalui celah-celah atap dan masuk ke dalam ruangan. Ini dapat menyebabkan noda pada plafon, dinding hingga perabotan.
Bukan hanya itu saja, kebocoran tersebut juga berpotensi merusak instalasi listrik yang meningkatkan risiko korsleting. Di sinilah pentingnya talang jurai yang dapat mengatasi gangguan tersebut. Selain itu, pengaplikasian sealant tahan air pada sambungan talang jurai dalam juga sangat penting.
5. Menjaga Kebersihan Eksterior dan Meningkatkan Nilai Estetika
Selain fungsi praktis, talang jurai dalam juga berfungsi untuk menjaga estetika eksterior Kamu. Talang jurai dalam mengarahkan air hujan menjauh dari dinding eksterior dan mencegah percikan air yang bisa meninggalkan noda atau merusak cat dinding.
Langkah tersebut juga dapat membantu mencegah pertumbuhan lumut dan jamur pada dinding eksterior yang sering terjadi akibat kelembapan tinggi. Pasalnya, estetika bangunan juga menjadi investasi penting pada masa mendatang.
6. Meningkatkan Efisiensi Sistem Drainase
Penggunaan talang jurai dalam dapat meningkatkan efisiensi sistem pembuangan air pada bangunan. Air hujan dapat dialirkan dengan baik ke saluran pembuangan tanpa menyebabkan genangan atau kebocoran. Bukan hanya itu, ini juga memudahkan kita untuk mencegah erosi tanah di sekitar bangunan.
Talang jurai dalam bekerja sebagai komponen integral dari sistem drainase atap yang mengarahkan air ke downspouts dan akhirnya ke tanah atau saluran pembuangan utama. Bukan hanya itu, air hujan yang ditampung tersebut juga dapat dimanfaatkan kembali. Dengan demikian, seluruh sistem pembuangan air di bangunan dapat bekerja dengan baik.
Baca Juga: 5 Model Atap Rumah Minimalis, Jadikan Hunian Lebih Estetik
7. Memperpanjang Masa Pakai Atap
Memastikan talang jurai dalam berfungsi dengan baik adalah salah satu langkah penting dalam memperpanjang umur atap. Talang jurai dalam yang terpasang dengan benar dan terawat dengan baik dapat mencegah berbagai gangguan, seperti kebocoran, pelapukan, dan kerusakan struktural.
Selain itu, talang jurai dalam yang bekerja dengan baik juga dapat mengoptimalkan biaya perawatan atap maupun eksterior hunian karena mampu mengurangi gangguan, seperti kebocoran dan noda. Dengan demikian, talang jurai dalam menjadi solusi untuk melindungi bangunan Kamu.
Sumber: Freepik
Apa Perbedaan Talang Jurai Dalam dan Talang Jurai Luar?
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, talang jurai terbagi menjadi dua bentuk, yaitu talang jurai dalam dan talang jurai luar. Lalu, adakah perbedaan di antara dua jenis talang jurai ini? Simak dalam penjelasan berikut.
1. Hasil Pengpalikasian
Perbedaan yang paling menonjol antara talang jurai luar dan talang jurai dalam adalah aplikasinya. Talang jurai dalam bentuknya seperti huruf “V” atau “U” terbuka sehingga air hujan dapat mengalir. Di sisi lain, talang jurai luar juga berbentuk sama, tetapi aplikasinya seperti bentuk huruf “U” terbalik untuk menahan air hujan yang datang dari lebih banyak arah.
2. Perbedaan Lokasi Pemasangan
Talang jurai dalam dipasang di sudut dalam pertemuan dua bidang atap. Ini berarti ujung tajam dari talang jurai dalam mengarah ke dalam sehingga lebih tersembunyi. Sebaliknya, talang jurai luar dipasang di sudut luar pertemuan dua bidang atap sehingga ujung tajamnya terlihat jelas dari luar bangunan.
Baca Juga: Cara Mengatasi Atap Rumah yang Bocor, Mudah dan Praktis
3. Kemudahan Perawatan
Talang jurai luar lebih mudah untuk diperiksa dan dibersihkan karena letak tepiannya berada du bagian luar sehingga lebih terlihat Kamu bisa dengan mudah melihat jika ada kotoran yang menyumbat dan dapat segera membersihkannya. Sementara itu, talang jurai dalam memerlukan pemeriksaan lebih teliti karena sepanjang sisi sampingnya tersembunyi.
4. Risiko Kebocoran
Dengan posisinya yang tersembunyi, talang jurai dalam memiliki risiko kebocoran jika tidak dipasang dan dirawat dengan benar. Sementara itu, meski memiliki risiko kebocoran, talang jurai luar biasanya lebih mudah diperbaiki karena lokasinya yang mudah diakses. Sebagai tindakan preventif, Kamu juga bisa menambahkan cat pelapis anti bocor ke permukaan talang.
Penutup
Sekarang, Kamu sudah lebih memahami seputar talang jurai dalam, serta perbedaannya dengan talang jurai luar dan fungsinya. Mampu mengalirkan air hujan dari atap ke sistem pembuangan, melindungi struktur atap, dan memperpanjang masa pakai atap, talang jurai dalam dapat mencegah genangan air pada atap.
Semoga artikel ini dapat membantu Kamu memahami dan memilih di antara berbagai bentuk talang jurai. Untuk informasi menarik lainnya seputar material bangunan, pantau terus situs web GNET Indonesia!
